Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat tiba di blog . Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan artikel perihal Alat Musik Tradisional Kolintang / Kulintang, mencakup asal, sejarah dan perkembangan, bentuk, jenis-jenis kolintang, cara memainkan dan fungsinya. Mari kita bahas setidak ada yang kurangnya.
Kolintang atau kulintang merupakan salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara. Alat musik ini terbuat dari kayu khusus yang disusun dan dimainkan dengan cara dipukul. Sekilas bentuk Kolintang ini ibarat dengan alat musik Gambang dari Jawa, tetapi yang membedakan yakni nada yang dihasilkan oleh kolintangludang kecepeh tidak ada yang kurang, serta cara memainkannya sedikit berbeda dengan gambang.
Kolintang merupakan salah satu alat musik tradisional yang cukup dikenal dan banyak dipakai di masyarakat Minahasa, dan sering dipakai untuk mengiringi upacara adat, pertunjukan tari, pengiring nyanyian, bahkan pertunjukan musik.
Gambar Alat Musik Kolintang
Kolintang merupakan salah satu alat musik tradisional yang cukup dikenal dan banyak dipakai di masyarakat Minahasa, dan sering dipakai untuk mengiringi upacara adat, pertunjukan tari, pengiring nyanyian, bahkan pertunjukan musik.
Gambar Alat Musik Kolintang
Sejarah Dan Perkembangan Kolintang
Konon berdasarkan sejarah, alat musik Kolintang sudah eksis semenjak zaman hulu serta dimanfaatkan masyarakat untuk upacara ritual adab yang bekerjasama dengan pemujaan roh leluhur. Sejak masuknya agama Katolik dan Islam di tanah Minahasa, Kolintang tidak lagi difungsikan sebagai pengiring upacara adat, namun ludang kecepeh difungsikan sebagai pengiring tarian, pengiring lagu, atau pertunjukan musik.
Alat musik Kolintang awalnya hanya terdiri dari beberapa potong kayu yang diletakan dan disusun berjejer diatas kedua kaki pemainnya. Kemudian dikembangkan memakai alas yang terbuat dari dua batang pisang. Kolintang mulai memakai peti resonator semenjak Pangeran Diponegoro berada di Minahasa. Konon pada dikala itu peralatan Gamelan juga dibawa oleh rombongannya. Sesudah perang dunia ke 2, alat musik Kolintang mulai dikembangkan lagi dari segi nada yang dihasilkan ludang kecepeh mengarah ke susunan nada musik universal.
Bentuk Alat Musik Kolintang
Alat musik Kolintang merupakan jenis alat musik tradisional terbuat dari kayu yang dipotong sesuai dengan ukuran dan disusun diatas alas kayu yang berfungsi sebagai resonator. Kayu yang dipakai untuk balok Kolintang biasanya terbuat dari kayu khusus yang agak ringan tapi cukup padat dan serat kayunya tersusun sedemikian rupa membentuk garis-garis sejajar. Kayu yang dipakai biasanya merupakan kayu telur, bandaran, wenang, kakinik dan kayu sejenisnya.
Jenis Alat Musik Kolintang
Pada dikala ini alat musik Kolintang terbagi menjadi beberapa jenis yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut terlihat dari bunyi yang dihasilkannya. Jenis alat musik Kolintang terdiri dari 9 jenis, yaitu : loway (bass), cella(cello), karua (tenor 1), karua rua (tenor 2), uner (alto 1), uner rua (alto 2), katelu (ukulele), ina esa (melodi 1), ina rua (melodi 2) dan ina taweng (melodi 3).
Cara memainkan Alat Musik Kolintang
Cara memainkan alat musik kolinang yakni dengan cara dipukul memakai stik khusus. Agar bunyi yang dihasilkan terdengar cantik maka di unjung stik biasanya dimemberikan alas kain, ibarat halnya alat pukul musik Gamelan. Stik yang dipakai tersebut biasanya terdiri dari tiga stick yang dimemberikan nomor tersendiri.
Stik nomer satu biasnya dipakai di tangan kiri, sedangkan nomer dua dan tiga dipegang di tangan kanan. Khusus untuk stik dua dan tiga biasanya dipasang di sela-sela jari sesuai dengan akor yang dimainkan.
Baca pula : Jenis / Macam-Macam Alat Musik dan Contohnya
Fungsi alat musik Kolintang
Seperti alat musik pada umumnya, alat musik Kolintang memiliki akor sendiri yang dipukul secara bersamaan. Namun untuk jenis Kolintang bass dan melodi biasanya dimainkan tanpa accord, namun diadaptasi dengan nada yang diinginkan sehingga untuk memaikannya hanya butuh dua stick saja.
Saat ini fungsi alat musik Kolintang ludang kecepeh bervariatif, baik dimainkan untuk pengiring tari, lagu, atau dimainkan secara orkestra. Dalam pertunjukan musik Kolintang biasanya tiruana jenis alat musik tersebut dimainkan secara padu sehingga menghasilkan nada yang pas dan lezat didengar. Namun untuk kalangan profesional biasanya hanya memakai enam alat saja sudah bisa menghasilkan bunyi yang tidak ada yang kurang.
Dalam sebuah pertunjukan, biasanya tiruana jenis musik Kolintang disusun dengan gugusan tertentu semoga menghasilkan perpaduan nada yang pas dan semoga memperringan dan sepele dikombinasikan.
Referensi :
harus di isi/search?q=kolintang-sejarah-asal-bentuk-gambar-cara-memainkan-fungsi
https://sportourism.id/heritage/ingin-tahu-cara-memainkan-kolintang
Advertisement